Siip - Gaia / Lirik, Makna, Terjemahan
Table of Contents
Gaia merupakan lagu milik penyanyi-penulis lagu Jepang, Siip. Lagu ini dirilis pada 25 Desember 2025 secara digital, bersamaan dengan video liriknya yang dirilis di YouTube.
Official Lyric Video
Lyrics & Romaji
拾い集めてまた
抱え切れずに零して
揺れてる私はきっと 魂よ
› Hiroi atsumete mata
› Kakaekirezu ni koboshite
› Yureteru watashi wa kitto tamashii yo
夜明けを嫌う世人
悦ぶ振りをして
紛れるあの子はきっと 悲しいの
› Yoake wo kirau hito
› Yorokobu furi wo shite
› Magireru ano ko wa kitto kanashii no
古びたこの愛は今
彷徨って
靡いたあの髪は今
現の上
眼を閉じれば
その貌のオーラに迷う
夢を視てる
夢を観てる
夢を診てる
夢を見てる
› Furubita kono ai wa ima
› Samayotte
› Nabitaita ano kami wa ima
› Utsutsu no ue
› Me wo tojireba
› Sono katachi no oora ni mayou
› Yume wo miteru
› Yume wo miteru
› Yume wo miteru
› Yume wo miteru
拾い集めてまた
食べ切らずに残して
穢れる私をそっと 洗い流して
› Hiroi atsumete mata
› Tabekirazu ni nokoshite
› Kegareru watashi wo sotto arai nagashite
旗振る哀れな世人
悲しむ振りをして
壊れるあの子がきっと まともなの
› Hata furu aware na hito
› Kanashimu furi wo shite
› Kowareru ano ko ga kitto matomo na no
伝うは導き
過ちの譜
善き嘘も愛そう
愚かであれど
まだ夜に迷いし
眠れる恋よ
夢を視てる
夢を観てる
夢を診てる
夢を見てる
› Tsutau wa michibiki
› Ayamachi no fu
› Yoki uso mo aisou
› Oroka de are do
› Mada yoru ni mayoishi
› Nemureru koi yo
› Yume wo miteru
› Yume wo miteru
› Yume wo miteru
› Yume wo miteru
流れた血は
ガイアに還る
離れた気は
ヨリを戻して
引っ掻いた傷が
どこかは忘れて
私は還る
ガイアに還る
› Nagareta chi wa
› Gaia ni kaeru
› Hanareta ki wa
› Yori wo modoshite
› Hikkaita kizu ga
› Dokoka wa wasurete
› Watashi wa kaeru
› Gaia ni kaeru
流れた血は
いつかは枯れる
離れた気は
巡り巡って
擦った眼が
あの日に戻って
我らは帰る
ガイアに帰る
› Nagareta chi wa
› Itsuka wa kareru
› Hanareta ki wa
› Meguri megutte
› Sutta me ga
› Ano hi ni modotte
› Warera wa kaeru
› Gaia ni kaeru
Terjemahan Indonesia
Kupunguti, dan lagi
Tak mampu menahan semuanya, tumpah ruah
Aku terguncang, ku yakin aku adalah jiwa
Orang-orang yang membenci fajar
Berpura-pura bahagia
Gadis yang mencoba berbaur itu pasti sedih
Cinta usang ini sekarang
Mengembara
Rambut yang terurai itu sekarang
Di atas kenyataan
Jika kau menutup mata
Aku tersesat dalam aura itu
Memandang mimpi
Menonton mimpi
Menelaah mimpi
Melihat mimpi
Kupunguti, dan lagi
Tak mampu kuhabiskan, dan kusisakan
Dengan lembut membersihkan noda dalam diriku
Orang-orang malang yang mengibarkan bendera
Berpura-pura sedih
Gadis yang hancur itu pasti orang yang normal
Tradisi adalah panduan
Notasi kesalahan
Mari kita cintai kebohongan yang baik juga
Meskipun itu bodoh
Masih tersesat di malam hari
Cinta yang tertidur
Memandang mimpi
Menonton mimpi
Menelaah mimpi
Melihat mimpi
Darah yang mengalir
Kembali ke Gaia
Perasaan yang telah pergi
Bersatu kembali
Luka goresan
Lupa di mana
Aku akan kembali
Kembali ke Gaia
Darah yang mengalir
Suatu hari nanti akan layu
Perasaan yang telah pergi
Berputar-putar
Menggosok mataku
Kembali ke hari itu
Kita pulang
Kembali ke Gaia
English Translations (Official)
Pick them up, and again
Unable to hold it all, spilling out
Me swaying, I am sure I'm a soul
People who hate dawn
Pretending to be happy
That girl who tries to blend in must be sad
This old love is now
Wandering
That flowing hair is now
On the present
If you close your eyes
I'm lost in that form of aura
Looking at a dream
Watching a dream
Diagnosing dreams
Dreaming
Pick them up, and again
Unable to eat up the food
Gently wash away the impurity in me
The flag-waving pitiful people
Pretending to be sad
That girl that becomes broken is surely the normal person
Tradition is guidance
Score of Mistakes
Let's love the good lies too
Even if it's stupid
Still lost in the night
Sleeping Love
Looking at a dream
Watching a dream
Diagnosing dreams
Dreaming
The blood that flowed
Return to Gaia
The feelings that have left
Get back together
The scratches
Forget where
I will return
Return to Gaia
The blood that flowed
Someday it will wither
The feelings that have left
Going around
Rubbing my eyes
Back to that day
We go home
Return to Gaia
Makna lagu Siip - Gaia
Lagu "Gaia" menceritakan tentang manusia yang retak, tentang kesalahan, cinta, dan kehidupan yang tak pernah benar-benar bersih namun tetap ingin kembali pada asalnya. Lagu ini bergerak pelan, penuh simbol, seperti doa yang diucapkan sambil menunduk.
Tokoh lirik digambarkan sebagai sosok yang terus memunguti sesuatu seperti kenangan, perasaan, dosa, dan cinta, namun tak pernah mampu menahannya sepenuhnya. Semuanya tumpah, tersisa, tercecer. Guncangan yang ia rasakan membuatnya menyadari bahwa dirinya hanyalah 'jiwa', yang rapuh dan mudah goyah.
Dunia luar dihadirkan lewat gambaran orang-orang yang membenci fajar namun berpura-pura bahagia. Fajar, simbol awal dan harapan, justru ditolak. Kepalsuan menjadi norma. Di tengah itu, ada sosok gadis yang berusaha berbaur, namun kesedihannya justru terlihat paling jujur. Lagu ini menyiratkan bahwa yang tampak rusak dan sedih sering kali lebih tulus daripada mereka yang terlihat baik-baik saja.
Cinta digambarkan sebagai sesuatu yang telah usang dan mengembara, tidak lagi menetap. Rambut yang terurai di atas kenyataan menandakan keadaan liminal, yaitu keadaan di ambang sadar dan mimpi. Empat pengulangan tentang mimpi (memandang, menonton, menelaah, melihat) memberi penegasan bahwa mimpi diperlakukan seperti kenyataan itu sendiri, sesuatu yang diamati, diperiksa, bahkan didiagnosis. Tokoh lirik hidup di batas tipis antara realita dan ilusi.
Pada bagian berikutnya, tindakan tidak menghabiskan dan menyisakan menjadi simbol ketidakmampuan menuntaskan hidup dengan sempurna. Ada noda dalam diri yang tidak dihapus secara kasar, melainkan dibersihkan dengan lembut, sebuah penerimaan bahwa kerapuhan adalah bagian dari manusia.
Masyarakat kembali dikritik, orang-orang yang mengibarkan bendera, berpura-pura sedih, memainkan peran duka. Ironisnya, justru 'gadis yang hancur' disebut sebagai yang paling normal. Kehancuran di sini bukan kegagalan, melainkan reaksi manusiawi terhadap dunia yang cacat.
Kata 'notasi kesalahan' menunjukkan bahwa kekeliruan manusia tersusun rapi, diwariskan, bahkan dijadikan tradisi. Namun lagu ini tidak sepenuhnya menghakimi. Ada ajakan untuk mencintai kebohongan yang baik, bukan untuk menipu, melainkan untuk bertahan. Kebodohan, kelemahan, dan cinta yang tersesat di malam hari dipeluk apa adanya.
Puncaknya adalah kembalinya segalanya pada Gaia, Ibu dari Semua, sang dewi perwujudan bumi menurut mitologi Yunani. Darah, perasaan, luka, dan ingatan semuanya kembali. Yang mengalir akan mengering, yang menjauh akan berputar dan pulang. Bahkan luka pun dilupakan tempatnya. Ini bukan kematian yang tragis, melainkan siklus, pulang.
Gaia adalah lagu tentang rekonsiliasi dengan diri sendiri, dengan kesalahan, dengan dunia, dan dengan alam. Ia tidak menjanjikan penyucian total, tapi menawarkan satu hal yang lebih manusiawi, tempat untuk kembali, apa adanya.
Rincian lagu
Title:
Gaia (ガイア)
Artist:
Siip
Album:
-
Release:
2025.12.25
Lyricist:
Siip
Music:
Siip
Tie up:
-

Posting Komentar